Kamu berencana meneruskan pendidikan spesialis? Maka ada sejumlah syarat penting PPDS (Program Pendidikan Dokter Spesialis) yang harus kamu siapkan.
Mengingat calon PPDS perlu melalui banyak tahapan, sebaiknya kamu melakukan persiapan yang matang sejak jauh-jauh hari. Selain itu, penting juga untuk memahami keseluruhan proses seleksi.
Syarat Penting PPDS
Mengikuti program PPDS adalah tahapan yang wajib kamu lalui jika ingin berkarir sebagai dokter spesialis.
Nah, untuk lanjut jadi PPDS, ada proses seleksi yang perlu kamu lewati. Mulai dari seleksi administrasi hingga serangkaian ujian, termasuk tes potensi akademik dan ujian bahasa Inggris.
Ada juga tahapan wawancara setelah lolos dari rangkaian ujian. Persiapan matang menjadi kunci penting supaya kamu dapat melalui proses seleksi yang cukup panjang tersebut dengan lancar.
Maka dari itu, sebaiknya kamu mempersiapkan berbagai persyaratannya terlebih dahulu. Berikut daftar dokumen yang menjadi syarat PPDS:
1. Curriculum Vitae (CV)
Pertama, kamu perlu memastikan untuk membuat CV sesuai format dari center. Kemudian, tuliskan hal-hal yang berhubungan dengan prodi incaranmu.
Supaya menarik, pastikan untuk membuat CV yang mudah dibaca dan berisi informasi yang relevan.
2. Surat Tanda Registrasi (STR)
Berikutnya, kamu juga perlu memastikan bahwa STR milikmu masih aktif ketika mendaftar. Pasalnya, STR yang sudah mati akan menyulitkan waktu kamu membuat SIP PPDS.
3. Ijazah dan Transkrip
Segera selesaikan pengurusan ijazah dan transkrip,termasuk menyiapkan legalisir.
Pengurusan legalisir sering kali memakan waktu yang cukup lama. Jadi, sebaiknya memang kamu siapkan jauh-jauh hari sebelum pendaftaran PPDS.
4. Surat Rekomendasi
Mahasiswa kedokteran pastinya paham betul apa itu tes PPDS serta betapa pentingnya surat rekomendasi dalam seleksi PPDS.
Keberadaan surat rekomendasi bisa menjadi poin yang menentukan kelulusan kamu dalam seleksi PPDS. Maka dari itu, usahakan untuk memiliki surat rekomendasi dari dokter spesialis senior.
Nah, untuk mendapatkan surat rekomendasi yang bisa dipertanggungjawabkan, kamu perlu menjalin kerja sama dan komunikasi yang baik terlebih dahulu. Jadi, prosesnya memang bisa makan waktu lama.
5. Tes Kemampuan Bahasa Inggris
Biasanya, tes kemampuan Bahasa Inggris berupa sertifikat TOEFL ITP. Namun, berhubung ada beberapa jenis TOEFL, maka kamu perlu mencermati baik-baik dalam syarat dan peraturan PPDS dari universitas incaranmu.
Kemudian, siapkan sertifikat TOEFL yang sesuai dengan mengikuti tes dari lembaga kredibel. Supaya hasilnya bagus, ada baiknya kamu belajar Bahasa Inggris terlebih dahulu sebelum tes.
6. Tes Psikologi (TPA)
Beberapa universitas bisa mensyaratkan tes TPA setelah pendaftaran. Namun, ada juga yang memasukkannya sebagai syarat administrasi ketika mendaftar.
Jadi, sebaiknya kamu mengecek dulu bagaimana syarat pendaftaran. Pasalnya, calon PPDS bisa saja tidak lolos seleksi karena tes TPA.
7. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK)
Pengurusan SKCK sekarang terbilang lebih praktis dan bisa semi online. Meski begitu, ada baiknya untuk membuat SKCK saat deadline masih lama.
Masalahnya, saat kamu mengurus SKCK bersamaan dengan pendaftaran BUMN dan CPNS, bisa jadi terjebak antrian yang panjang.
8. Tes Bebas NAPZA
Seperti halnya pembuatan SKCK, mengikuti tes kesehatan bisa memakan waktu lama akibat antrian panjang. Terlebih lagi, jika kamu melakukan tes pada musim pendaftaran CPNS.
9. Surat Pernyataan
Dokumen berikutnya yang perlu kamu siapkan yaitu surat pernyataan. Perhatikan jenis surat pernyataan yang kamu perlukan. Kemudian isilah dengan data yang benar dan bubuhi materai tempel.
Itulah berbagai syarat penting PPDS yang perlu kamu siapkan. Selain mempersiapkan syarat administratif, pastikan kamu juga siap secara motivasi dan menjaga kondisi badan tetap fit selama proses seleksi. Untuk lebih mendalam dapat menghubungi kami terkait bimbel PPDS, pasti lolos tahap selanjutnya.